CILACAP - Direktur Jenderal Perkeretaapian Departemen Perhubungan Wendy Ari Tonang mengatakan, sejumlah jalur kereta api (KA) di Pulau Jawa akan direvitalisasi atau digunakan lagi. Salah satu yang sudah dihidupkan lagi adalah jalur Bogor-Sukabumi.
Dalam waktu dekat, kata dia, jalur Sukabumi-Cianjur, jalur Bandung-Jatinangor dan Bondowoso-Panarukan, serta Jakarta Kota-Tanjung Priok. "Jalur Sukabumi-Cianjur akan dikerjakan tahun ini. Jalur Bandung-Jatinangor juga demikian, yang diperkirakan membutuhkan Rp3,8 miliar," kata Wendy usai peresmian Gudang Logistik Kroya dan Pekalongan, di stasiun Kroya, Cilacap, Selasa (20/1/2009).
Menurut dia, revitalisasi bertujuan menggerakkan perekonomian masyarakat setempat serta jalur yang ada masih bisa diselamatkan. Namun, dia mengakui, ada beberapa jalur KA yang sulit dihidupkan lagi, yakni jalur Wonosobo-Banjarnegara-Purwokerto dan jalur Yogyakarta-Magelang. "Kita akan tinjau lagi, memungkinkan tidak adanya revitalisasi," imbuhnya.
Dia menambahkan, sampai saat ini rehabilitasi jalur sudah hampir 70 persen yang diselesaikan. "Masih sekira 300 kilometer lagi dari 3.500 kilometer jalur yang beroperasi di Pulau Jawa," katanya.
Lebih lanjut dia mengatakan, soal alokasi anggaran rehabilitasi, pihaknya sulit memperkirakan karena tergantung per bagian jalur yang akan direhabiltasi. "Namun, Direktorat Jenderal Perkeretaapian mendapat alokasi anggaran sebesar Rp3,5 triliun pada 2008 dan Rp3,6 triliun untuk 2009," imbuhnya.
|